Urban Mental Health di Sekitar Kita

Seiring berjalannya waktu banyak orang yang merasa dirinya tidak mampu untuk menjalani kehidupan dengan caranya sendiri, dengan kapasitas kemampuannya sendiri. Sehingga ia berupaya keras untuk meningkatkan kualitas hidupnya serta kualitas ekonominya. Berbagai tekanan hidup telah ia jalani sampai akhirnya suatu ketika ia merasakan lelah yang teramat sangat. Disertakan dengan kekecewaan yang besar karena semua kehidupan tidak sesuai dengan apa yang diinginkan. Kemudian ia tidak dapat mengendalikan kejiwaannya serta emosinya. Oleh sebab itu, di Negara dengan kapasitas penduduk yang besar dan padat juga dapat menjadi pendukung kesehatan jiwa seseorang. Terutama bagi seseorang yang hidup di daerah Ibu Kota dengan berbagai fasilitas yang beragam dan dengan harga yang ditawarkan. 
       Pernah kita mendengar kalimat “Jakarta Keras Bro”, dalam arti kalimat itu seseorang sudah menggambarkan seperti apa kehidupan di Jakarta yang sesungguhnya. Banyaknya tekanan dari dunia sekitar, kemudian banyaknya tuntutan dalam mencari pekerjaan. Maka itu, dapat dikatakan hidup dimanapun kita berada harus disertai dengan kreativitas. Karena skil yang kita miliki itu sangat terbatas, maka memperbanyak kreativitas itu sangatlah penting. Adanya berbagai macam kehidupan yang kita jalani akan membuat beban pikiran menjadi lebih banyak daripada pikiran kita sehari-hari. Kita dapat melihat urban mental health di sekitar kita, mereka adalah sebagian dari sekian banyak yang mengidap penyakit gangguan kejiwaan. 
    Sungguh sangat memprihatinkan keadaan mereka, ada yang dikucilkan, ada yang sudah tidak dipedulikan oleh keluarga. Padahal seseorang yang mengidap penyakit gangguan kejiwaan ini harus selalu didampingi oleh keluarga. Karena kesuksesan stabilnya kesehatan seseorang tergantung dari keluarga. Oleh sebab itu peran keleuarga sangatlah penting.
        Pernah mendengar kisah mengenai Rumah Sakit Jiwa di daerah Grogol?, ternyata di sinilah tempat untuk menstabilkan orang-orang yang memiliki gangguan kejiwaan.



Dulu Rumah sakit itu diberi nama Rumah Sakit Jiwa Grogol sedangkan sekarang adalah Rumah Sakit Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan. Rumah Sakit Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan telah berdiri selama 150 tahun lamanya dan masih setia hingga saat ini untuk membantu para pasien yang terkena penyakit gangguan kejiwaan. Suasana di rumah sakit itu tidak seperti apa yang kebanyakan orang pikirkan. Seperti pasien yang berkeliaran disekitar rumah sakit sambil ngamuk-ngamuk serta sambil bermain boneka. Sungguh ironi membayangkan pemikiran orang-orang yang menghayalkan suasana di rumah sakit jiwa. Padahal sebenarnya di rumah sakit jiwa Dr. Soeharto Heerdjan ini memiliki fasilitas yang banyak serta dapat mendukung apa saja yang pasien inginkan.
Pasien di sana semua sudah seperti keluarga dan tidak ada yang dianggap bahwa mereka memiliki gangguan kejiwaan. Karena di rumah sakit jiwa Dr. Soeharto Heerdjan ini membangun suasana yang kekeluargaan dan nyaman, sehingga pasien merasakan kehanggatan dan perhatian penuh dari para tenaga medis. Bahkan pasien memiliki jadwal setiap harinya sama halnya seperti seorang yang bersekolah kegiatan itu dinamakan Day Care. Kegiatan Day Care dilakukan setiap hari dari hari senin sampai jumat dari pukul 07:00 hingga 14:00.

Masing-masing pasien memilih kegiatannya secara random dari hari ke hari. Kegiatan yang disalurkan oleh rumah sakit adalah kegiatan bermusik, tata boga, berolahraga, serta kegiatan dalam bidang seni lukis dan prakarya, dan masih banyak lagi kegiatan-kegiatan positif lainnya. Mereka semua dibimbing oleh tenaga medis agar dapat bersosialisasi dan dapat kembali diterima di masyarakat. Kegiatan Day Care hanya diikuti oleh pasien rawat jalan yang didampingi keluarga, jika pasien tidak memiliki keluarga maka pasien hanya mengikuti kelas yang sudah ditentukan dari pihak rumah sakit yaitu dari jam 10:00 sampai jam 11:00. Inilah jadwal Day Care para pasien di RSJ Dr. Soeharto Heerdjan.

Pasien yang ditangani oleh rumah sakit jiwa Dr, soeharto Heerdjan ini berusia dari 18 tahun sampai 50 tahun saja. Jika ada pasien yang dibawah usia 18 tahun maka dimasukan ke ruang instalasi anak dan remaja, jika usia diatas 50 tahun maka ditempatkan di ruangan yang sama secara bersama-sama karena belum adanya ruangan khusus gayatri. Namun, dilihat dulu kondisi pasiennya jika memungkinkan untuk dikumpulkan jadi satu dengan pasien yang lainnya dan tidak ada kelainan fisik atau sakit fisik maka pasien dapat ditempatkan di ruangan yang sama dengan yang lainnya. Peran rumah sakit jiwa di sana adalah membimbing para pasien untuk bisa memilih hobi serta minat yang mereka sukai. Jangan khawatir dengan image dari rumah sakit jiwa ini karena, rumah sakit ini sudah masuk standar Internasional. Selain itu para pasien juga benar-benar dibimbing untuk kegiatannya, seperti ini hasil dari para pasien dalam kelas tataboga
. Hasil kue dan roti-roti yang mereka buat mereka perdagangkan juga hanya di sekitar area rumah sakit. Kenapa harus ada penyaluran seperti itu?, karena mereka memang pasien yang sejatinya normal dapat bekerja sebagaimana layaknya orang-orang lainnya. Dengan adanya pembentukan karakter ini suatu saat pasien akan bisa mandiri dan kembali ke lingkungannya dengan berwirausaha dan kepercayaan dirinya kembali tumbuh secara perlahan. Selain dibagian tataboga para pasien juga dapat menghasilkan sebuah karya seni lukis yang sangat luar biasa bagusnya.
          
Inilah gedung tempat untuk pasien di bawah 18 tahun dengan kategori anak-anak dan remaja. Gedung inilah yang menampung pasien di bawah 18 tahun. Di gedung ini semua kegiatan pun sama dengan para pasien yang lainnya.
Hanya saja mereka berbeda dari segi usia. Kejiwaan anak dan remaja biasanya saat mereka mulai malas untuk bersekolah. Tugas para dokter dan tim medis mengembalikan kembali semangat anak-anak serta remaja agar ingin kembali bersekolah. Satu hal yang menarik di rumah sakit jiwa Dr. Soeharto Heerdjan ini adanya komunitas Rohis dan Rokris itu adalah sebuah kelompok yang disesuaikan dengan keyakinan serta agama masing-masing pasien. Tanpa diperintah mereka sudah dapat langsung mengikuti kegiatan setiap harinya. Sampai kapan rentang waktu pasien di rawat di rumah sakit jiwa itu?. Pasien di rumah sakit jiwa Dr. Soeharto Heerdjan ini hanya mendapatkan maksimal 21 hari masa perawatan inap atau rawat inap, setelah 21 hari maka pihak rumah sakit akan mengembalikan lagi pasien ke keluarga. Bagaimana pun kondisinya entah keluarga menerima atau tidak, tetap pihak rumah sakit akan mendrop off pasien di tempat keluarga. Bagaimana caranya agar pasien dapat menjalani rawat inap ini lagi?, caranya dengan mendaftarkan ulang kembali si pasien ke rumah sakit.

Sekarang jika kalian memiliki keluarga, sahabat, atau tetangga yang mengalami gangguan kejiwaan tidak perlu bingung lagi harus berobat kemana dan dengan siapa. Solusinya langsung bawa ke Rumah Sakit Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan saja para dokter di sana yang akan menangani pasien hingga pasien kembali terkontrol emosi dan logikanya. Bagaimana saya dapat menghubungi pihak rumah sakit?, awalnya bawa dahulu ke puskesmas terdekat karena puskesmas sebenarnya juga ada dokter bagian kejiwaannya. Setelah itu baru pihak puskesmas dapat menghubungi pihak rumah sakit jiwa Dr. Soeharto Heerdjan.

"Rumah Sakit Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan setia melayani hingga 150 tahun lamanya"

Sehati Raga Sehati Jiwa

 Saat ini di zaman era globalisasi kaum pria dan wanita sedang berjuang melawan radikal bebas dengan caranya masing-masing. Sampai akhirnya mereka sudah melakukan banyak cara khususnya bagi wanita. Mereka rutin ke salon kecantikan untuk berkonsultasi mengenai kulit serta kesehatan tubuhnya, tak jarang juga pria mengunjungi rumah sakit untuk mengobati dirinya akibat seringnya terkena paparan debu dan kotoran lainnya tanpa mereka sadari itu semua sudah membuat partikel dalam tubuh melemah. Asupan bernutrisi dan bergizi sangatlah penting untuk kesehatan tubuh. 

Seiring berjalannya aktivitas yang padat maka terapkanlah pola hidup sehat agar kesehatan tubuh dapat terkontrol dan terorganisir dengan baik.

       Jika selama ini banyak orang yang malas mengkonsumsi buah-buahan bahkan sayur mayur maka berbagai macam perusahaan meracik ramuan seperti suplemen makan untuk membantu keluhan masyarakat yang membutuhkan asupan bernutrisi tapi menjadi tidak ribet serta mudah dikonsumsi. Asupan yang baik akan berakibat baik bagi tubuh, begitu juga dengan pola hidup sehat dengan rutin berolahraga selama 10 menit, kemudian mengjonsumsi asupan bergizi, pola istirahat yang cukup. Hal-hal seperti itu sudahlah sangat membantu peran tubuh agar selalu tampil bugar dan sehat. Karena sering mendengar keluhan masyarakat mengenai kurangnya mengkonsumsi makanan bervitamin hadirlah racikan vitamin dari PT. Takeda Indonesia.

PT. Takeda Indonesia, memberikan solusi yang tepat bagi pria, wanita, dan keluarga untuk mengatasi masalah tentang kesehatan tubuh. Perusahaan Jepan ini memasarkan produk andalannya di Indonesia dengan nama Vitacimin sejak 1971. Banyak orang yang sudah mengenal produk vitacimin tersebut. Takeda Pharmaceutical Company Limited merupakan perusahaan farmasi global yang didasarkan pada penelitian dan pengembangan, yang berkomitmen untuk menciptakan kesehatan yang lebih baik dan masa depan yang lebih cerah dengan pengetahuan sebagai obat yang dapat mengubah hidup. 
   Kali ini PT. Takeda Indonesia meluncurkan produk terbarunya yaitu Vitacimin Nutriglow dan Vitacimin White. Apa perbedaan dikeduanya?
Keduanya tidak ada perbedaan hanya saja perbedaan dalam pengguaannya. Jika kalian ingin bekerja di outdoor maka yang dikonsumsi adalah Vitacimin White, sedangkan bagi Anda yang selalu stay Indoor minumnya Vitacimin Nutriglow. Apa saja kandingan yang terdapat dikeduanya?.


Vitacimin white mengandung :
* Vitamin C
* Vitamin E
* Vitamin B2
* L-Cystein
* Vitamin B5


Vitacimin white dengan kemasan berwarna biru dan putih berisi 3 alubag 1 blister berisi 10 tablet berlapis gula. Vitacimin white sudah memiliki kode BPOM: POM SI.154 506 141. Apakah vitacimin halal? Karena kan pembuatannya di Jepang bukan di sini?, tenang vitacimin ini halal karena sudah ada nomor BPOM jadi sudah dapat dikatakan halal. Jika bahan yang digunakan ada kandungan tidak halal maka tidak akan dapat nomor BPOM.

Vitacimin Nutriglow mengandung :
* Vitamin C
* Biotin 
* Vitamin B6
* Vitamin B2
* L-Cysteine
* Nicotinamide (Vitamin B3)

Harga untuk vitacimin white dan nutriglow berkisar antara Rp 55.000 hingga Rp 65.000 (tergantung masing-masing toko obat atau apotek yang menjualnya).
          Manfaat Vitacimin Juga dirasakan oleh Brand Ambasador Vitacimin yaitu Ruth Sahanaya dan Vidi Aldiano.
Kedua seniman ini mempercayai kesehatan mereka kepada vitacimin. Karena, mereka merasakan perubahan bagi kesehatan mereka dan manfaatnya sudah mereka rasakan. Karena merka sudah merasakan manfaatnya oleh sebab itu mereka ingin berbagi dengan masyarakat tentang manfaat serta khasiatnya.
Ruth Sahanaya memaparkan bahwa dirinya juga sangat memerlukan suplemen kesehatan meski ia tidak bekerja nine to five tapi tetap aktivitas yang padat selalu ia jalani setiap hari.
Hidup sehat dengan pola hidup yang sehat serta rajin mengkonsumsi suplemen dan vitamin. Ingin sehat? Suplemennya ya Vitacimin..

Apa iya sih tempat itu sereeem? Hiiii ..

Apa sih yang ada di benak kalian soal "Rumah Sakit Jiwa"? Pasti identik banget sama orang-orang yang meraung, orang yang tiba-tiba muncul depan kita secara mendadak, dan banyak hal lainnya deh yang kalian pikirkan. Padahal, kalau kalian ingin tahu seperti apa sih Rumah Sakit Jiwa itu, yuuk ikut menjelajah tentang apa aja isi di dalam lokasi itu selain orang-orangnya yaaa..
Jika kalian lewat daerah grogol, nah pasti dah kebayang nih Rumah Sakit Jiwa Grogol. Hmmm itu dulu namanya emang Rumah Sakit Grogol, tapi sekarang jadi Rumah Sakit Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan yang lokasinya emang di grogol. Banyak lho orang yang gak tahu kalo di daerah situ ada RSJ mereka taunya di Rumah Sakit satunya (tanpa sebut brand). RSJ Dr. Soeharto Heerdjan ini gak hanya menampung atau merawat orang-orang sakit kejiwaan aja lho, bahkan anak-anak pun yang mulai ngerasa ingin putus sekolah bisa juga konsultasi ke sini (RSJ Dr. Soeharto Heerdjan). Ternyata yang paling mengejutkan itu suasana di sana nyaman banget gak seserem yang awalnya saya bayangin, yaaa kayak pikiran kalian yang serem-serem itu. Tapi di sana pasiennya sangat ramaaah sekali dan mereka juga produktif banget karena apa bisa begitu?, karena di sana ada pelayanan untuk memberikan atau mencari bakat mereka dibidang apa jadi para Dokter dan pegawai di sana membimbing mereka. Ada yang bakatnya di seni lukis waaaaah kagum banget pas lihat lukisan-lukisannya, terus masuk ke ruang tataboga ternyata mereka bisa juga lho bikin roti. Mereka juga menjual roti-rotinya ke sekitar rumah sakit aja. Kecuali lukisannya ya itu gak dijual belikan karena karya seni mereka itu mahal guys. Asli di sana mereka ramah-ramah banget gak kayak selama ini yang saya pikirkan.
Bagi kalian yang punya keluarga atau tetangga, atau sahabat mengalami gangguan jiwa atau depresi bisa kok konsultasi langsung ke sini. Di sini juga ada yang gak perlu rawat inap namanya "Day Care" itu dilakukan setiap hari dari pagi sampai jam 14:00 siang. Mereka memiliki kelas masing-masing yaa layaknya orang sekolah guys, ada kelas musik, kelas tataboga, kelas service, kelas tata rias alias salon, dan masih banyak kelas lagi. Bahkan mereka punya gym lho, naah keren kaaaan. Itu sedikit penjelasan saya mengenai isinya di sana bener-bener gak menakutkan deh.

Mulai sekarang jangan ada lagi stigma kalo RSJ itu menakutkan, dan orang-orang seperti mereka itu gak perlu kita jauhi justeru kita harus rangkul mereka dengan kasih sayang. Karena kesembuhan mereka tergantung dengan rangkulan kasih sayang kita guys. Oya info tambahan nih kalo kalian pribadi ngerasa agak-agak butuh bantuan mereka bisa langsung aja hubungi ke nomer :

Hotline : 021-500 454
IGD       : 021-563 0605

Jangan malu untuk membantu sesama dan jangan takut untuk mengantarkan mereka ..

#sehatjiwa bersama KemenkesRI

Hobian VS Kantoran

Hobi memang menjadi jiwa tersendiri bagi setiap orang. Tapi jika kalian disuruh memilih apakah hobi yang kalian jalani atau hobi yang bakal kalian bunuh dengan sederet pekerjaan menumpuk di meja kalian?. Kalau saya sih memilih hobi bagaimana caranya hobi itu dijadikan sebuah kantor. Kebayang dong gimana rasanya bikin kantor dari hobi kalian itu?, rasa nyaman sudah tentu kalian punya dan miliki.
Hobi masing-masing orang sudah pasti berbeda tapi coba kalian aplikasikan sedikit demi sedikit dalam kehidupan kalian. Kalau kalian punya hobi traveling coba kalian aplikasikan dikehidupan nyata dengan cara apa?, dengan cara bikin sebuah cerita dari mulai harga tiket transportasi, tempat makan, tempat nginap, yang oenting ada tulisan murmernya orang sudah pasti tertarik. Apalagi jika menyertakan budget awal kalian untuk traveling. Jika kalian hobi masak, nah ini enak nih bisa kalian jajakan di kantor atau iseng-iseng dijual aja online kalo rasanya enak dan lagi-lagi harga bersahabat di kantong bisa juga tu laris manis kayak gula.
Back to topic, hobi vs kantor. Kalo kerja di kantor enaknya kalian bisa dapat penghasilan tetap setiap bulan jadi kalau mau belanja ini itu bisa ngitung-ngitung deh pengeluaran berapa dan besok dapet lagi gaji. Tapi kalo kalian bekerja dengan hobi gak bisa dapet gaji tetap karena kalian digaji perhabis kerjaan selesai. Bisa jiga dapat gaji tetap dengan embuka pekerjaan sendiri. Syukur-syukur bisa juga beramal dengan memperdayakan tenaga sekitar. Secara banyak pengangguran di negara kita tercinta ini yang masih susah mencari kerja. Pelan-pelan deh diajarkan yaa hitung-hitung berbagi ilmu lah dengan mereka. Setelah sekiranya mereka siap untuk launching baru deh dikasih kerjaan sedikit dulu bikin sesuatu yang simpel terus tinggal dinilai gimana kerjaannya. Kalau ok dan sesuai boleh deh di naikin levelnya jadi level dua begitu seterusnya, tapi dengan catatan tetap dibimbing ya.
Saat ini saya pun seperti itu, bekerja dimulai dari hobi menulis hingga akhirnya saya menemukan teman-teman yang luar biasa. Dulu saya keluar masuk pekerjaan kantiran dari mulai perusahaan baru sampai perusahaan ternama dengan jabatan yang sesungguhnya gak sanggup juga saya pikul apalagi masih muda kayak gini. Akhirnya saya balik ke Jakarta dan memutuskan untuk menetap di sini sambil mencari-cari pekerjaan. Setelah keluar masuk interview dan hasil belum kelihatan, saya memutuskan untuk menjadi freelancer menulis pesanan client. Karena udah nyaman dengan itu semua walau penghasilan awal hanya sedikit Rp 100.000 per tulisan, akhirnya saya merasa ingin terjun langsung untuk mewujudkan mimpi saya sebagai seorang penulis dan mentor sekaligus memiliki sebuah perusahaan sendiri dengan modal berawal dari hobi. Di saat inilah saya dipertemukan dengan teman-teman hebat seprofesi juga. Aaah rasanya luar biasa bahkan saya berpikir saya bukanlah siapa-siapa ketimbang mereka yang udah melanglang buana didunia pertulisan.
Temukanlah rasa yang sama seperti saya di hobi kalian. Temukanlah teman yang sejalan dengan kalian. Saat itulah kalian dapat merasakan betapa nyamannya hobi Anda sebenarnya. Mulai menggali ilmu dan mencuri ilmu kemudian.Anda terapkan sendiri maka hasilnya akan sesuai harapan. Tapi tetap dengan syarat harus dijalani dengan tulus..