Adik Bayi Alergi Susu Sapi???

Assalamualaikum moms, bicara soal alergi pada si kecil bagi sebagian orang adalah persoalan yang nyebelin. Karna kenapa sih harus ada alergi segala pada si kecil. Sedikit info nih moms alergi pada anak dapat juga terjadi karena faktor keturunan, hah keturunan???. Yup, bisa karena orangtuanya mengalami alergi saat kecil atau penyakit lain seperti asma itu juga mendukung alergi pada si kecil lho. Ngomongin soal alergi, yang banyak dialami anak-anak adalah alergi susu sapi atau protein hewani. Gimana ya gejalanya? Dan bagaimana nih cara pencegahannya? Gejala anak mengalami alergi ini banyak seperti :

• Sakit perut
• Diare yang berlebih
• Munculnya bercak merah di tubuh si kecil

Itu semua adalah gejala umum yang terjadi pada anak terkena alergi. Bagaimana cara pencegahannya ya??, awalnya lebih baik kenali dulu alergi apa yang terjadi pada si kecil. Caranyaaaa?? Gampang koq moms langsung klik www.enfaclub.com/tesalergi-sususapi/ di sana banyak banget informasi tentang gejala bahkan pencegahannya + solusi terhadap alergi si kecil. Gak perlu repotkan. Terpenting disaat anak mengalami gangguan pencernaan jangan selalu berpikir si anak alergi moms lebih baik periksakan dahulu ke dokter Spesialis Anak untuk mengetahui apa yang sedang dialami. Menurut Dr. Dewi sebagai dokter spesialis anak mengatakan bahwa "alergi pada anak terjadi bisa karena faktor keturunan bisa karena si orangtua terkena penyakit asma itu juga mendukung terjadinya alergi" 

Selain karena faktor keturunan alergi pada sikecil juga dapat terjadi karena faktor sisitem imun yang belum teebentuk sempurna, seperti pada bayi yang baru berusia bulanan bahkan minggu karena sistem imun dan ususnya belum dapat mencerna dengan baik jadilah terjadi alergi. Kegiatan mengkampanyekan bagaimana cara menyikapi dan bahkan memberikan solusi yang baik ini mengundang antusiasme pada sebagaian besar para orang tua. Apalagi mamah muda atau baru punya anak satu, pasti lagi kepo-keponya tuh pengen tahu banget soal seluk beluk yang terjadi pada si kecil. 

Inilah pemandangan antusiasme para orang tua terhadap kesehatan si kecil apalagi menyangkut dengan alergi dan sistem imun pada bayi.

kini Enfagro meluncurkan produk yang bekerjasama dengan meadjhonson untuk memberikan solusi terhadap apa yang selama ini dikhawatirkan para orang tua terhadap sikecil. Setelah mengetahui bahwa si kecil terkena alergi mulailah para orang tua yuk bergegas cari tahu dan mengulik-ngulik tentang alergi pada si kecil dan tentunya solusi tepat serta solusi penanganannya di www.enfaclub.com/tesalergi-sususapi/

Setelah mengetahui sudah tak perlu risau lagi. Selamat mencoba moms!

Memupuk Anak di Bulan Ramadhan

Alhamdulillah, telah memasuki beberapa hari kita berpuasa. Kita mengajarkan banyak hal bahkan kita menjadi orang yang baik dalam bulan ini. Baik dalam hal mengintrospeksi diri, baik dalam hal bertutur kata, baik dalam hal melihat dunia sekitar. Banyak sekali agenda yang dijadwalkan pada bulan ramadhan ini diantaranya adalah agenda berbuka puasa bersama rekan-rekan ataupun kolega-kolega bisnis lainnya. Tapi, ingatkah kalian berpuasa di bulan ramadhan adalah untuk melatih diri agar tidak selalu melihat dunia tidak menghambur-hamburkan uang untuk hal-hal yang sifatnya mubadzir. 

Sempat terpikir ingin mengadakan agenda khusus untuk anak-anak. Diantaranya adalah agenda berbagi. Bagi sebagian orang berbagi itu sudah hal yang biasa, tapi pernahkah terpikir berbagi dengan mereka yang tinggal dilokasi terpencil dan banyak menuai cibiran?. Nah teman, cobalah memupuk anak-anak sedini mungkin agar mereka dapat menjadi pribadi yang mudah bersosialisasi dan memiliki nilai kemanusiaan yang lebih kental.

Dari hal kecil akan mengubah mereka menjadi pribadi yang besar dan luar biasa. Karena minimnya rasa sosial dikalangan anak-anak muda saat ini. Mereka hanya menilai sosialisasi itu dari segi berbagi terhadap teman sebayanya, mentraktir, dan lain sebagainya. Bahkan selain memupuk rasa sosial itu semua bisa membuat anak lebih mandiri dan kreatif. 

Sepenggal cerita saat saya dulu kelas 3 SD sekolah dasar saya memiliki teman anak seorang pemulung. Suatu ketika saya ngoborol dengan dia sepulang sekolah dan dia tertarik dengan cerita saya alhasil sayapun ikut bertandang ke rumahnya yang sekarang dijadikan sebuah pertokoan. Anak ini cenderung ramah dan baik sekali pintar berkawan, setelah saya lihat kesehariannya memang anak ini sangat bersosial dengan siapapun itu karena cerminan dari ibunya yang memang mudah bersosialisasi. 

Saat ini saya sudah kehilangan kabarnya, tapi setiap saya melihat anak-anak seperti dia teringat ingin sekali merangkul mereka menjadikan mereka adalah adik-adik saya. Karena kita semua berdampingan di bumi Tuhan. Tidak ada yang tinggi derajatnya ataupun yang rendah. Karena dimataNYA derajat kita semua sama tanpa kurang suatu apapun.

Inilah kisah saya, yang saya aplikasikan ke ponakan-ponakan saya untuk bisa saling berbagi dengan mereka dan melindungi mereka sekaligus merangkul mereka.